Dalam
kehidupan seharian yang kita lalui, kita mudah sekali menilai orang lain,
dengan sekali pertemuan kita mudah sekali melabel orang itu dan ini, sedangkan
tidakkah ketika kita bertemu orang yang kita labelkan sombong itu sebenarnya
tidak begitu, orang yang kita labelkan pendiam adalah sebaliknya. Kita harus
memahami dengan umur yang Allah s.w.t berikan ini kita sebenarnya masih belum
mengenali diri kita sendiri, justeru itu bagaimana pula dengan waktu yang
singkat kita boleh menilai orang lain.
Penilaian
kita terkadang hanyalah sebuah refleksi dari paradigma kita sendiri dan
bukanlah satu realiti!Maka yang paling layak membuat penilaian ialah Allah
s.w.t, Dia bukan sahaja mengetahui apa-apa yang dilakukan oleh manusia malah
apa yang difikirkan termasuk segalanya yang ada dalam naluri manusia yang
kadangkala tidak kita sedari.
Ini dapat kita fahami melalui firmanNya:
“Dan sesungguhnya
Kami telah menciptakan manusia dan mengetahui apa yang dibisikkan oleh hatinya dan
Kami lebih dekat kepadanya daripada urat lehernya.”
( Surah
Qaf : 16 )
Maka
dalam ajaran Islam kita tidak dianjur untuk menilai seseorang, berprasangka dan
membuat tohmahan dan sebagainya tetapi diajar kepada untuk membuat muhasabah
terhadap diri sendiri supaya kita dapat mengenali sebenarnya potensi fitrah
kita.
Peace no war!!
No comments:
Post a Comment